Langsung ke konten utama

Sebuah Wacana Menjelang Pilkada 2024

 

Zul Fahmi Fikar (Ketua Bidang Pemberdayaan dan Pembangunan Desa, HMI Cabang Malang)

Kesejahteraan sebuah negara dilihat dari seorang pemimpinnya, demikian pula Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) harus dijadikan sebagai proses demokrasi yang sehat, kita sebagai masyarakat awam harus mampu menghindari politik transaksional yang membudaya di bangsa ini, agar pemilihan kepala daerah mendatang lebih bersih dan jauh dari kata curang, kotor dan lain sebagainya. 

Karena 5 tahun ke depan bukan persoalan menang ataupun kalah dari kontestasi politik hari ini, akan tetapi bagaimana kita sama-sama fokus pada perubahan di setiap daerah yang kita tempati,berangkat dari itulah mengapa pentingnya kita sebagai warga negara Indonesia perlu jeli dalam menentukan pilihan, sebab dosa mendatang yang diperbuat oleh kepala daerah yang terpilih itu merupakan dosa besar kita bersama. 

27 November 2024, pesta demokrasi akan diselenggarakan, yang mana kita sebagai masyarakat sama-sama berharap bahwa pemilihan kepala daerah bukan hanya sebagai ajang kontestasi politik soal menang atau kalah dari seorang calon, akan tetapi, bagaimana kita sebagai masyarakat harus mampu memilih seroang kepala daerah yang dilihat dari prestasinya bukan berdasarkan kesukuan, Ras, Agama dan Budaya oleh golongan maupun kelompok tertentu. 

Karena bagaimanapun juga, nasib masyarakat di suatu daerah 5 tahun kedepan itu tergantung pilihan masyarakat, hal ihwal inilah penulis ingin mengajak seluruh masyarakat untuk sama-sama kita menciptakan perubahan itu dimulai dari Desa masing-masing, bersihkan para oknum-oknum lembaga negara yang tidak mampu menjaga kestabilan Pemilukada mendatang, artinya netralitas lembaga negara baik itu dari perangkat terkecil sekalipun (Desa) itu sangat penting, kita jangan kerap kali abai terhadap hal-hal kecil yang akan menjadi suatu problem yang besar dikemudian hari. 

Meminjam bahasa Ali Syariati tentang tatanan masyarakat yang sejahtera dapat terwujud jika memenuhi kriteria tertentu, yaitu, Masyarakat memahami realitas kesejarahan dan kemasyarakatannya, serta sadar akan keadaan manusia di masanya, Masyarakat memiliki pemimpin yang peka mendorong pembenahan struktural dalam tatanan sosial

Masyarakat memiliki ilmuwan yang memiliki kesadaran dan tanggung jawab untuk menghasilkan lompatan besar dalam ilmu pengetahuan. 

Berangkat dari pemikiran Ali Syariati di atas merupakan suatu hal yang perlu kita sama-sama telaah, karena pentingnya kekuatan kita sebagai masyarakat untuk berupaya mensejahterakan tatanan sosial yang perhari masih menjadi problem yang belum terselesaikan (Korupsi, Kolusi, Nepotisme) hanya karena ulah para penguasa yang dipilih oleh kita sendiri sebagai orang nomor satu di daerah kita masing-masing. 

Sekali lagi penulis mengajak seluruh elemen masyarakat, mari kita sama-sama mengawal proses pesta demokrasi yang akan berlangsung di tanggal 27 November 2024 mendatang agar menghindari para oknum-oknum yang punya kepentingan jual beli suara yang tidak seharusnya dilakukan dalam pemilihan kepala daerah. 


Zul Fahmi Fikar
Ketua Bidang Pemberdayaan dan Pembangunan Desa
HMI Cabang Malang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tebar Kepedulian, HMI Komisariat Ki Hadjar Dewantara Gelar Pondok Ramadan di SMP Islam Paramitha Malang

  Foto Bersama HMI Komisariat Ki Hadjar Dewantara saat gelar Pondok Ramadhan di SMP Islam Paramitha Malang Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Ki Hadjar Dewantara Universitas Insan Budi Utomo Malang menggelar Pondok Ramadan di SMP Islam Paramitha Malang dengan tema “Tebarkan Kepedulian, Kuatkan Akidah, Mantapkan Ibadah di Bulan Ramadhan yang Penuh Berkah”. Kegiatan Pondok Ramadan tersebut diisi dengan Bimbingan Wudhu, Salat dan Baca Al-Quran selama dua hari (Senin, 18 Maret s/d Selasa, 19 Maret 2024) yang bertempat di Musalla SMP Islam Paramitha Malang (JL. Laksda Adi Sucipto N0.347B, Pandanwangi, Kec. Blimbing, Kota Malang). Dengan terselenggaranya agenda tersebut, Alaikal Walidul Hikam selaku ketua bidang PTKP sekaligus koordinator mengungkapkan terima kasih karena telah berkesempatan membimbing adik-adik siswa SMP Islam Paramitha. “Alhamdulillah, agenda pondok ramadan ini berjalan dengan baik. Terima kasih kepada SMP Islam Paramitha Malang telah memberi kami sambutan dan k...

PERGURUAN TINGGI SEBAGAI PENYUMBANG DOSA DALAM DEMOKRASI INDONESIA

  Sahidatul Atiqah (Jihan) Departemen PSDP HMI  Komisariat Unitri Pada hakikatnya perguruan tinggi memiliki posisi strategis, yaitu menjadi instrumen mencerdaskan kehidupan bangsa.  Dari perguruan tinggi lahir generasi-generasi penerus yang berkapasitas baik untuk membangun dan meneruskan estafet kepemimpinan bagi sebuah bangsa. Selain itu perguruan tinggi memiliki tugas dan peran yang termuat dalam Tri Dharma salah satunya adalah pengabdian, perguruan tinggi memiliki ruang lingkup pengabdian yang luas, termasuk dalam ranah politik dan demokrasi yang membutuhkan kontribusi dari pihak-pihak terkait di perguruan tinggi. Dengan kata Lain kampus tidak hanya menjadi tempat menuntut ilmu tetapi juga menjadi garda terdepan dalam membentuk pemikiran kritis dan berpartisipasi aktif dalam mengawal demokrasi. Kampus tidak boleh mengabaikan keterlibatan dalam isu politik. Oleh karena itu, perguruan tinggi memiliki tanggung jawab moral untuk ikut serta dalam mengawasi, mengawal, dan m...

HMI Cabang Malang Gelar Workshop Tata Kelola & Pengembangan Pariwisata Desa Hijau Berkelanjutan dan Penguatan Ekonomi Lokal Masyarakat Desa

  Penyerahan simbolis Dokumen Modul Pengembangan Pariwisata Desa Hijau Malang, LAPMI -  Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Malang, Bidang Pembangunan & Pemberdayaan Desa Sukses menyelenggarakan 𝐖𝐨𝐫𝐤𝐬𝐡𝐨𝐩 𝐓𝐚𝐭𝐚 𝐊𝐞𝐥𝐨𝐥𝐚 & 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐞𝐦𝐛𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐏𝐚𝐫𝐢𝐰𝐢𝐬𝐚𝐭𝐚 𝐃𝐞𝐬𝐚 𝐇𝐢𝐣𝐚𝐮 𝐁𝐞𝐫𝐤𝐞𝐥𝐚𝐧𝐣𝐮𝐭𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐄𝐤𝐨𝐧𝐨𝐦𝐢 𝐋𝐨𝐤𝐚𝐥 𝐌𝐚𝐬𝐲𝐚𝐫𝐚𝐤𝐚𝐭 𝐃𝐞𝐬𝐚 . Kegiatan tersebut diselenggarakan di Desa Pesanggrahan Kota Batu, sejak Jum’at sampai Minggu, 03-05 November 2023 Bidang Pembangunan & Pemberdayaan Desa (PPDesa) HMI Cabang Malang juga menyerahkan secara simbolis Dokumen Modul Pengembangan Pariwisata Desa Hijau kepada DPRD Kota Batu. Penyerahan secara simbolik ini dilakukan oleh Ketua Bidang PPDesa HMI Cabang Malang kepada DPRD Kota Batu yang diwakili oleh Ketua Komisi A DPRD Kota Batu, Ibu Hj. Dewi Kartika, ST. Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari tersebut melibatkan jaringan BUMDES dari ...